Menimba Wawasan Menuju Maju Bersama
Jember, 31 Maret 2022. Salam Literasi. Kepala Perpustakaan IAIN Metro Dr. As’ad Muzammil,….. , Lampung bersilaturrahmi ke Perpustakaan UIN KHAS Jember. silaturrahmi ini di maksudkan untuk menjalin hubungan lebih dekat dan saling menimba apa yang belum ada dimasing-masing lembaga. Dan saling memberi apa yang masing masing belum punya. Urai kepala Perpustakaan UIN KHAS Jember. Dr. H. Roni Subhan, S.Pd., M.Pd. Perpusatakaan IAIN Metro yang sedang mempersiapkan akreditasi. Dalam kesempatan tersebut Kepala Perpustakaan UIN KHAS Jember memaparkan apa yang telah dilakukan, trik-trik yang telah dipersiapkan untuk mendapatkan nilai akreditasi A. Namun sebelumnya dijelaskan bahwa akreditasi Perpustakaan UIN KHAS dilaksanakan bukan saat dia menjabat saatini, namun pada periode sebelumnya, sehingga paparan itu mengacu pada periode sebelumnya. Salah satunya yang menjadi perhatian adalah titik-titik layanan harus berjalan maksimal dalam pelayanan pada pemustaka. Berapa jumlah pemustaka yang mengunjungi perpustakaan setiap harinya. Terlayani dengan baikkah atau ala kadar, atau merasa pas sesuai dengan kebutuhan pemustaka. Hal ini dilihat dari semua layanan, mulai dari layanan peminjaman mandiri, layanan perpanjangan, layanan pengembalian layanan buku yang hanya bisa dibaca bukan dipinjam dibawa pulang, layanan skripsi, thesis dan disertasi, layanan penyerahan skripsi, layanan Digital Library (digilib), layanan turnitin, layanan bebas pustaka. Untuk itu tingkat peminatan mahasiwa dan dosen dalam mengunjungi perpustkaan dapat diukur dan dikalkulasi periodik dan menyeluruh.
Di samping kualitas layanan juga kemudahan mendapatkan layanan bagi pemustaka menjadi bahan bincang keduanya. Bisa mengakses mandiri mendapatkan layanan secara mandiri dan dilakukan dari mana saja tidak harus berada di kampus menjadi target perpustakaan agar dapat dimanfatkan sebaik-baiknya oleh seluruh warga kampus. Banyak mahasiswa yang enggan untuk memanfaatkan perpustakaan, banyak pula, tenaga pengajar yang belum memahami program/fasilitas apa saja yang dimiliki perpustakaan. Melihat fenomena ini jalan satu-satunya kita harus selalu mensosialisasikan segala program dan kegiatan juga fasilitas kesemua lini dan grup-grup medsos secara berangsur dan periodik. Jelas kepala perpustakaan UIN KHAS kepada kepala perpustkaan IAIN metro. Dengan demikian pemustaka akan tahu dan memanfaatkan perpustakaan dengan maksimal.
Dalam silaturrahmi tersebut kedua pimpinan perpustakan juga membincangkan tentang bagaimana menciptakan perpustakaan itu benar-benar merupakan jantungnya kampus seperti yang selama ini digambarkan. Hal ini wajib untuk diwujudkan bahwa perpustakaan “nyata” merupakan nadi perkembangan keilmuan bagi civitas akademika di kampus, bukan hanya sekedar rak-rak literature yang tertata rapi. Tapi ruh keilmuan di kampus akan diawali dari jantung kampus itu sendiri, lanjutnya. “Perpustakaan Mengabdi Dalam Kebermanfaatan” RS. Ndika